Daya Tarik Studio Alam Gamplong Yogyakarta
Daftar Isi :
Pada saat musim liburan telah tiba, banyak orang yang memilih untuk berlibur di kota Jogja. Hal ini disebabkan karena kota ini memiliki daya tarik yang tinggi, diantaranya terdapat banyak tempat wisata yang menarik. Di Jogja, anda bisa menikmati wisata kuliner, wisata sejarah, wisata pegunungan, pantai, dan lain sebagainya. Nah, jika anda ingin sensasi wisata yang berbeda, maka anda bisa mencoba berkunjung ke Studio Alam Gamplong.

Sumber Instagram, foto kak @awkarin
Daya Tarik Studio Alam Gamplong
Studio Alam Gamplong adalah tempat wisata hits yang mempunyai luas sekitar 2,5 hektar. Pembangunan studio ini diprakarsai oleh Mooryati Soedibyo. Siapakah beliau? Mooryati Soedibyo merupakan pencetus ide dari kontes pemilihan Puteri Indonesia. Pada properti dan set yang ada di studio alam ini diciptakan dengan detail tingkat tinggi. Dengan konsep yang ada di tempat ini, banyak yang menjuluki tempat wisata ini sebagai mini Hollywood.
Mengapa banyak yang menyebutnya dengan mini Hollywood? Hal ini disebabkan karena tempat ini menawarkan beraneka ragam desain bangunan semi permanen yang terbilang cukup unik. Diantaranya seperti Gerbang Keraton Karta Kerajaan Mataram, Benteng Holandia, Pendopo Alit Keraton Karta, Pendopo Ageng Keraton Karta, Kampung Pecinan masa lampau, dan lain sebagainya.
Tempat wisata baru ini pas sekali untuk anda semuanya yang suka dengan spot berfoto. Sebab, di Studio Alam Gamplong ini anda dapat berpura-pura menjadi seorang pemain atau pemeran film ternama yang saat itu sedang melakukan pengambilan gambar untuk sebuah film. Perlu anda ketahui, sebelum tempat ini dijadikan tempat wisata, Studio Alam Gamplong dulunya termasuk lokasi pengambilan gambar untuk film yang disutradarai oleh Hanung Bramantyo.
Tidak hanya itu saja, pengambilan gambar film Bumi Manusia ternyata juga dilakukan di Studio Alam Gamplong. Setelah kegiatan pengambilan film tersebut selesai, set yang sudah didirikan tidak dirusak. Akan tetapi, diberikan kepada Bupati Sleman kala itu, Sri Purnomo untuk ditetapkan menjadi tempat wisata baru, Dan pada tanggal 15 Juli 2018, Studio Alam Gamplong telah diresmikan oleh Presiden RI Joko Widodo.
Belum lama ini, saat masa new normal pandemi ada juga beberapa artis yang datang ke Studio Alam Gamplong ini. Anda bisa lihat foto diatas saat kak awkarin liburan di Jogja.
Zona Studio Alam Gamplong
Meskipun tempat wisata Studio Alam Gamplong tersebut mempunyai set sementara yang dapat dirusak atau dirobohkan kapan saja, namun untuk Studio Alam Gamplong ini juga sudah mempunyai set yang permanen. Dan set tersebut dinamakan Pendopo Serbaguna.
Di dalam Studio Alam Gamplong tersebut anda akan disuguhkan dengan beberapa zona yang memiliki daya tarik tersendiri. Diantaranya seperti Zona Replika Kranggan Surabaya, Zona Pecinan, Benteng VOC, dan tak ketinggalan juga ada zona rumah tingkat yang terbuat dari bahan dasar kayu.
Jam Operasional dan Harga Tiket Masuk
Nah, untuk anda semuanya yang ingin berkunjung ke Studio Alam Gamplong, jam bukanya yaitu setiap hari mulai dari pukul 08:00 sampai dengan 17:00 WIB. Tempat wisata ini tidak mematok biaya atau harga untuk pembelian tiket masuk. Akan tetapi, para pengunjung dapat membayar dengan seikhlasnya.
Yang terpenting disini adalah para pengunjung supaya bisa tetap menjaga keasrian tempat wisata serta tetap bisa mematuhi peraturan. Akan tetapi, anda akan dikenakan biaya sebesar Rp 5.000 – Rp 10.000 apabila membawa kamera, tujuannya dikenakan biaya yaitu sebagai izin pemotretan.

Sumber Instagram, Photo by @ethenk_only
Lokasi Studio Alam Gamplong
Studio Alam Gamplong merupakan tempat wisata menarik yang lokasinya berada di Dusun Gamplong, Desa Sumber Rahayu, Tepatnya di Kecamatan Moyudan, Sleman, Jogjakarta. Jika dari pusat kota Jogja, lokasinya sekitar 16 km. Tempat wisata ini lokasinya juga tak jauh dari Sungai Progo dan Kabupaten Kulon Progo. Untuk transportasi umum menuju Gamplong Studio ini belum tersedia. Anda bisa menggunakan alternatif jasa sewa mobil di Jogja.
Menanggapi New Normal
Sehubungan telah dicabutnya maklumat KAPOLRI dan pernyataan GUBERNUR DIY tentang Tanggap Darurat terhadap pariwisata dan entertainment serta menyikapi NEW NORMAL, ada beberapa aturan yang harus dipahami dan dipatuhi oleh pengunjung, diantaranya :
- Wajib menggunakan masker
- Cuci tangan sebelum/sesudah kunjungan, atau gunakan hand sanitizer
- Cek suhu badan oleh petugas
- Dilarang berkerumun/bergerombol & jaga jarak minimal 1 meter
- Dilarang melepas masker kecuali untuk makan, minum dan foto
- Petugas akan melakukan teguran apabila pengunjung tidak mengindahkan protokoler kesehatan ini
- Petugas akan melakukan denda di tempat sebesar Rp. 100.000/pelanggar apabila tidak mengindahkan teguran