Suasana Sejuk Wisata Kincir Angin di Pantai Pandansimo Bantul
Bantul merupakan salah satu kabupaten yang berada di provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta yang sangat kaya akan wisata pantainya. Salah satu pantai di Bantul yang berada disisi ujung paling barat gugusan pantai yang berdekatan dengan sungai progo yakni pantai Pandansimo. Pantai ini dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar terutama pada aspek ekonomi. Bahkan, pantai tersebut juga menawarkan suasana yang berbeda dengan pantai lainnya yang ada di Yogyakarta dengan ciri khas kincir angin.
Nama Pantai Pandansimo berasal dari kata pandan yang artinya pohon pandan serta simo yang artinya macan. Pada umumnya, di pantai ini terdapat beragam macam tradisi antara lain yaitu Merti Dusun, Labuhan Sedekah Laut, serta pentas seni dan budaya yang propertinya menggunakan pohon pandan dan patung yang berbentuk seperti macan.
Pantai ini terletak di Desa Poncosari, Sandrakan, Bantul sekitar 20 kilometer dari kota Bantul. Apabila Anda ingin liburan ke pantai ini diawali dari kota Yogya menuju jalan Bantul ke selatan hingga sampai di perempatan Palbapang belok kekanan menuju kearah Sandrakan dan sebelum jembatan sungai progo belok kekiri dan ikuti rute jalan menuju pantai.

Sumber gambar : Instagram @anggioes
Pantai Pandansimo merupakan salah satu pantai yang berhubungan sangat erat dengan masyarakat sekitar karena telah bertahun-tahun memberikan kehidupan serta ketentraman yang berlangsung turun temurun. Keunikan dan sekaligus yang menjadi daya tarik di pantai ini yaitu adanya kincir angin yang digunakan masyarakat sekitar untuk sumber energi listrik. Pada saat ini terdapat sekitar 34 kincir angin dengan kekuatan mulai dari 2,5 kw sampai 10 kw. Kincir angin tersebut digunakan sebagai energi listrik seperti penerangan untuk warung sekitar pantai, serta juga digunakan untuk pembuatan es untuk pengawetan ikan. Pembuatan kincir angin ini atas kerjasama UGM dan Menristek bersama masyarakat sekitar.

Sumber gambar: Akun IG @anggunpratami
Pemandangan di pantai ini sangat mempesona dengan suasana pantai yang sejuk serta semilir angin laut dan ditambah rindangnya pohon cemara disekitar pantai. Oleh karena itu, ketika Anda berkunjung kesini dijamin tidak akan kecewa karena di pantai ini tidak ada suasana panas. Selain itu, pasir pantainya seperti pasir yang ada disungai sehingga pasir ini digunakan untuk pijat urat melalui telapak kaki.
Beragam wisata religi yang ada di pantai ini meliputi Pandansari dan Pandanpayung. Selain itu, Anda juga dapat menemukan pasar ikan, kolam renang, kemah, area outbond, taman bermain, lapangan sepak bola hingga aktivitas nelayan yang baru turun dari laut dan menjajakan ikan segarnya. Jika Anda ingin mengelilingi pinggir pantai Pandansimo, Anda bisa menyewa ATV disekitar pantai. Untuk harga tiket menuju pantai yaitu Rp 5.000 untuk satu sepeda motor dan untuk mobil Rp 10.000.
Baca Juga : Panorama Pantai Pringjono dari Laut Selatan yang Menawan